Blog tentang internet dan Blogging Tips

Saturday, 29 October 2011

Cara Kalibrasi Micrometer

KALIBRASI MICROMETER

Micrometer yang dipakai dalam waktu lama, akan mengalami deviasi pada pembacaan titik nol nya. Untuk itu harus dilakukan penyetelan titik nol atau perlu kalibrasi.

Kalibrasi sebuah micrometer yaitu adjustment kembali ketitik nol untuk mendapatkan hasil ukur yang lebih presisi. Ada beberapa metode kalibrasi micrometer, tergantung dari tingkat simpangan skala micrometer.

Metode 1, jika penyimpangan titik nol dua garis atau kurang: 
  1. Kunci spindle dengan spindle lock/ clamp.
  2. Masukan adjusting key kedalam lubang di sleeve
  3. Putar sleeve untuk memperbaiki penyimpangan tersebut
  4. Periksa kembali titik nol nya. 
Metode 2, jika penyimpangan titik nol lebih dari dua garis:

  1. Kunci spindle dengan spindle lock/ clamp.
  2. Masukan kunci pada lubang di rachet sleeve. 
  3. Pegang thimble, putar rachet sleeve berlawan jarum jam
  4. Dorong thimble kearah luar (menuju rachet stop), dan thimble dapat berputar dengan bebas.
  5. Posisikan thimble pada posisi yang diperlukan untuk mengoreksi titik nol.
  6. Putar rachet sleeve kearah dalam dan kencangkan dengan kunci.
  7. Periksa kembali titik nol, jika masih ada sedikit penyimpangan, koreksi dengan metode 1.
PERHATIAN DALAM MENGGUNAKAN MICROMETER
  1. Pilih micrometer yang sesuai dengan benda yang akan diukur, karena micrometer memiliki banyak macam batas ukur, seperti range antara 0 – 25 mm, 25 – 50 mm, dan seterusnya.
  2. Perubahan temperature ruang sangat berpengaruh terhadap hasil pengukuran, jadi pastikan kalibrasi tools sebelum melakukan pengukuran.
  3. Bersihkan dari debu dan kotoran, putaran thimble harus smooth, lock berfungsi normal, anvil dan key masih lengkap.
  4. Lakukan pengukuran dengan tepat sebanyak tiga kali untuk menjamin keakuratan pengukuran.
  5. Jika micrometer mengalami kerusakan atau kalibrasi tidak dapat dilakukan, beri label kerusakan pada micrometer tersebut dan singkirkan atau ganti dengan yang baru. Jangan dipaksakan untuk melakukan pengukuran karena hasil yang didapat akan salah.
CONTOH PEMBACAAN MICROMETER
  1. Lihat skala utama (skala sleeve bagian atas),menunjukkan pada strip ke-7 dan karena micrometer yang dipergunakan 0 - 25 mm. Jadi hasil pembacaan 7 x 1 mm = 7 mm.
  2. Lihat skala utama bagian bawah dari sleeve disini terlihat ada garis di depan thimble, maka diperlukan penambahan jumlah 0.5 mm dan apabila tidak terlihat di depan thimble maka tidak perlu penambahan.
  3. Selanjutnya kita perhatikan skala thimble terlihat garis yang segaris horizontal adalah angka 15, jadi hasilnya = 15 x 0.01mm = 0.15 mm.
  4. Hasil pembacaannya adalah:
  • Skala utama atas = 7,00 mm
  • Skala utama bawah = 0,50 mm
  • Skala thimble  = 0,15 mm
  • Hasil pembacaan = 7,00 + 0,50 + 0,15 = 7,65 mm 

Related Posts:

  • Gear Ratio Planetary Gear SystemUntuk menghitung gear ratio / reduction ratio pada planetary gear system formula nya berbeda dengan cara menghitung gear ratio pada gear tanpa planeta… Read More
  • Apa itu Horse PowerSebelum membahas apa itu horse power, mari kita bahas terlebih dahulu apa itu kerja dan tenaga.Secara umum, ketika ada sebuah benda diam digerakkan/di… Read More
  • Siklus 2-Langkah Motor Bakar PistonSetelah pada pada postingan sebelumnya sudah kita bahas mengenai siklus 4-langkah motor bakar piston, kali ini kita akan membahas siklus 2-langkah mot… Read More
  • Siklus 4-Langkah Motor Bakar PistonProses pembakaran didalam motor bakar piston terjadi secara periodik.Sebelum terjadi proses pembakaran berikutnya, terlebih dahulu gas pembakaran yang… Read More
  • Apa itu Gear RatioSebelum kita membahas apa itu gear ratio mari kita perhatikan dulu gambar berikut.Kalau kita amati gambar dua buah gear yang disusun sedemikian rupa t… Read More

0 comments:

Post a Comment

Popular Posts

Powered by Blogger.