Blog tentang internet dan Blogging Tips

Saturday, 5 November 2011

Efek sambungan pada torque wrench

RUMUS UNTUK MENGHITUNG EFEK DARI SAMBUNGAN PADA TORQUE WRENCH

Pada tempat-tempat tertentu biasanya kita sulit menempatkan secara langsung socket terhadap head dari torque wrench karena sempit atau terbatasnya tempat bolt/ nut. Kemudian untuk mengatasinya kita menambah suatu sambungan atau extension sehingga secara actual panjang dari torque wrench bertambah.
Penambahan sambungan atau extension tersebut dapat mempengaruhi hasil dari torque yang diberikan, dan untuk menghitung efek dari penambahan extension tersebut dapat dihitung menggunakan rumus sebagai berikut:

Rumus: M 2 = (M I x L2) : L1
Dimana: L1 = panjang normal dari torque wrench (dari tenganh handle ke head)
L2 = panjang keseluruhan torque setelah disambung dengan extension
M1 = Seting torque yang kita berikan
M2 = Actual torque yang diterima oleh bolt/nut.

Contoh:
Torque setting (M1) yang kita setel pada torque wrench adalah sebesar 100 N.m
Panjang normal dari torque wrench (L I) adalah 500 mm
Panjang keseluruhan torque wrench setelah ditambah extension (L2) adalah 650 mm (satuan panjang tersebut hanya sebagai ratio saja dan tidak terlalu penting)
Maka, Actual torque (M2) yang diterima oleh bolt/ nut adalah sebesar:
M 2 = (M I x L2) : L1
M 2 = (100 x 650) : 500
M2 = 130 Nm

Kesimpulan:
  • Dengan penambahan extension pada drive torque wrench akan menyebabkan torque yang diterima oleh bolt / nut menjadi ebih besar dari settingnya.
Untuk mengetahui metode pengencangan bolt dengan cara plastic range turning angle method bisa lihat disini.Dan untuk mengetahui cara penggunaan torque wrench yang benar bisa lihat disini.

    0 comments:

    Post a Comment

    Popular Posts

    Powered by Blogger.